:: +_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+ ::

:: NEWBIE :: BLOG :: LEAVE :: ME :: A :: COMMENT ::

Jumat, September 03, 2010

Misteri Sebuah Lampu Abadi Yang Menyala Sejak 1500 Tahum Silam

Seorang sarjana Australia Robbert Briggen, berpendapat bahwa manusia jaman prasejarah itu memiliki intelegensi yang lebih maju daripada ilmu pengetahuan yang kita miliki karena mereka memiliki lampu-lampu abadi.

Lampu Abadi

Pada bulan April 1485 mayat seorang gadis bangsawan dari zaman yunani kuno dikeluarkan dari tempat perkuburannya di “Appian Way”. Ketika para penyelidik memasuki tempat pemakamannya, mereka terkejut menemukan sebuah lampu yang menyala sejak 1.500 tahun yang lalu.

Pertanyaannya adalah dengan cara apa para nenek moyang kita membuat lampu yang bisa terus menyala hinga selama itu? Misteri itu masih tetap merupakan misteri yang pelik akan tetapi sejumlah ahli masuh terus berusaha untuk menyelesaikan masalah ini.

Beberapa orang diantara mereka seperti Briggen, mengemukakan pendapat bahwa tenaga yang digunakan untuk menyalakan lampu itu adalah sangat mungkin telah hilang dari permukaan bumi ini. Akan tetapi, tidak ada bukti yang menguatkan teori-teorinya itu. Orang pintar seperti apa yang membuat lampu yang tetap terus menyala hingga 1.500 tahun?

BENTUK LOVE dari atas BUMI

Cinta dapat terlihat dimana saja, tak terkecuali dari atas bumi kita. Foto-foto udara spektakuler menunjukkan bagaimana ekspresi hati dapat dilihat di tempat yang tidak diduga.

Jika Anda terbang di atas Great Barrier Reef di Australia, misalnya, Anda mungkin melihat satu karang sangat romantis.

Foto

Reef Underwater: Sebuah terumbu karang berbentuk hati di Australia

Dan juga di belahan dunia lainnya

Foto

Gelombang cinta: Pulau Tupai di Polinesia Perancis

Foto


Pulau Cinta (Love island) : The Coeur de Voh (jantung Voh) di Kaledonia Baru di Samudra Pasifik

Foto

sebuah pulau mangrove di delta Sungai Vaza-Barris di Brasil

Foto

Pohon Pinus cinta: Sebuah hutan Pinus di tepi Danau Walchen di Pegunungan Alpen Bavaria, Jerman

Foto

Lawn of love: Sebuah taman di kota Waltrop, dekat Dortmund, Jerman

Foto

Full Of Love: Sebuah reservoir di Schoenberg, Jerman

Foto

Blossoming love: Sebuah padang rumput di desa Trittau, dekat Hamburg, Jerman

Foto

Parasitic love: Lichens in the Audubon Corkscrew Swamp Sanctuary, Florida

Wajah Asli Fir'aun

Wajah Asli Fir'aun penguasa Mesir kuno paling terkenal, Raja King Tutankhamun dipamerkan untuk umum pertama kalinya.
Mumi ini berusia hampir 3.000 tahun lebih. Kalangan arkeolog mengambil mumi itu dari sarcophagus dan menyimpannya di sebuah peti dengan pengaturan suhu di makamnya di Lembah Para Raja Luxor.

Peristiwa itu terjadi 85 tahun setelah makam Firaun ditemukan oleh petualang Inggris Howard Carter.

Wajah Asli Fir’aun

Sampai sekarang, hanya 50 orang yang pernah melihat wajah raja bocah yang meninggal lebih dari 3000 tahun lalu. Saat para pakar itu mengangkat Tutankhamun dari peti jenazahnya mereka menyingkirkan kain putih yang menutupi dia, muncullah wajah berwarna hitam dan tubuhnya.
Langkah itu dilakukan sebagai bagian dari cara melindungi jenazah dia. Arkeolog menyatakan jenazah itu terancam karena panas dan kelembaban di dalam makam itu karena sejumlah besar turis yang berkunjung setiap tahun.

"Golden boy itu memiliki keajaiban dan misteri, oleh karena itu setiap orang dari seluruh dunia datang ke Mesir untuk melihat apa yang dilakukan untuk melindungi golden boy dan semuanya saya yakin datang untuk menyaksikan golden boy," ujar Kepala Bidang Peninggalan Mesir Zahi Hawass sebelum jenazahnya dipindahkan.

Topeng emas Tutankhamun dicopot dengan pisau panas dan kabel Tutankhamun berkuasa di Mesir 1333 sampai 1324 SM dan diyakini naik tahta dalam usia sekitar 9 tahun. Meskipun semasa hidupnya tidak memiliki sejarah yang menentukan, kematian Tutankhamun mendapat perhatian dunia karena makamnya dalam kedaan utuh ketika dibuka oleh Carter tahun 1922.

Fir’aun

Makamnya berisi harta karun emas dan kayu hitam indah yang dianggap mewah ketika Carter melihat kedalam makam itu. Ditanya apa yang dia saksikan, jawabannya yang terkenal "Ya, sesuatu yang mengagumkan."

Penyebab kematian Karya agung makam itu adalah jenazah firaun yang dibuat mumi, ditutupi jimat dan perhiasan serta mengenakan topeng emas. Dalam upaya mengambil harta karun itu, Carter dan timnya memotong jenazah itu kedalam beberapa bagian, memenggal lengan dan kepalanya dan menggunakan pisau panas dan kabel untuk menyingkirkan topeng emas yang direkat ke wajah Tutankhamun dengan proses pembalseman.

Tahun 2005 kalangan ilmuwan merekontruksi Tutankhamun Tubuhnya direkonstruksi dan dikembalikan ke sarcophagus aslinya tahun 1926. Kemudian pernah dibawa keluar untuk pengujian sinar X tiga kali dalam beberapa tahun berikutnya. Harta karun yang diambil memikat dunia dan menarik jutaan orang datang ke Lembah Para Raja.
Pertanyaan mengenap mengapa Tutankhamun meninggal sekitar usia 19 tahun dan gosip adanya kutukan yang membuat meninggal mereka yang terlibat penggalian makamnya makin membuat terkenal firaun.

Fir’aun

Ketika tubuhnya diperiksa sinar X tahun 1968, terdapat patahan tulang di tengkoraknya yang mendorong spekulasi bahwa dia dibunuh dengan pukulan. Sejumlah sejarawan berpendapat bahwa dia dibunuh karena berupaya mengembalikan politeisme setelah menggantikan Akhenaten yang meninggalkan dewa-dewa emas Mesir untuk monoteisme.
Namun pemeriksaan scan jenazahnya tahun 2005 membuat para peneliti menyatakan dia tidak dibunuh dan mungkin meninggal karena komplikasi tulang kaki yang retak.
Kepala bidang peninggalan Mesir Zahi Hawass mengatakan penelitian menunjukkan raja bocah ini meninggal setelah luka karena infeksi meskipun tidak semua tim setuju dengan diagnosa itu namun semua menolak dugaan pembunuhan.

Kisah Penemu HandPhone Pertama 'Martin Cooper'

Dapatkah anda membayangkan suatu saat anda bepergian anda lupa membawa telepon selular (ponsel) anda?. Saat ini ponsel menjadi salah satu bagian dari yang tak terpisahkan bagi kehidupan manusia modern. Bahkan bisa dikatakan benda satu ini tidak dapat dipisahkan dari badan manusia, karena fungsi dan bentuknya yang memudahkan orang dalam berkomunikasi.

Martin Cooper sang penemu telepon genggam ini sendiri tidak membayangkan bahwa telepon selular bisa sekecil sekarang ini sehingga dapat dibawa kemana saja sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan di zaman nirkabel sekarang ini.

Martin Marty Cooper (lahir 26 Desember 1928 di Chicago, Illinois, USA) yang merupakan pemimpin tim insinyur dari Motorola yang mengembangkan perangkat genggam ponsel yang berbeda dari telepon mobil (Car Phone). Cooper adalah CEO dan pendiri ArrayComm, sebuah perusahaan yang bekerja dalam penelitian teknologi Smart Antena dan mengembangkan jaringan nirkabel, dan merupakan direktur Penelitian dan Pengembangan Motorola.

Masa Awal

Martin Cooper dibesarkan di Chicago ketika terjadi masa resesi dunia. Orang tuanya adalah imigran Ukraina. Ia menerima gelar sarjana di bidang Electrical Engineering pada tahun 1950.

Karir

Martin Cooper bergabung dengan Reserve Officers Training Corps Angkatan Laut Amerika Serikat. Ia bertugas di kapal perusak Angkatan Laut AS selama Perang Korea dan kemudian di sebuah kapal selam yang bermarkas di Hawaii.

Setelah perang usai, Cooper meninggalkan angkatan laut dan mulai bekerja di Teletype, anak perusahaan Western Electric. Pada tahun 1954, ia pindah ke Motorola. Sambil bekerja di sana ia meneruskan studinya dimalam hari. Pada tahun 1957, ia menerima gelar Magister dalam bidang rekayasa elektronika dari Illinois Institute of Technology.

Pada tahun 1960 ia berperan penting dalam mengubah lembaran teknologi informasi yang sebelumnya terbatas digunakan dalam satu bangunan tunggal menjadi semakin luas yang dapat menghubungkan antar kota. Cooper membantu memperbaiki cacat dalam kristal Motorola yang dibuat untuk radio. Hal ini mendorong perusahaan untuk memproduksi massal kristal kuarsa pertama untuk digunakan dalam jam tangan quartz.

Pada tahun 1960, John F. Mitchell menjadi kepala insinyur proyek komunikasi portabel Motorola. Pada awal 1970-an, Mitchell memberi tanggung jawab pada Cooper di divisi telepon mobil (Carphone). Mitchell dan Cooper membayangkan sebuah produk komunikasi yang tidak hanya terpaku di dalam mobil. Sehingga alat tersebut haruslah kecil dan cukup ringan untuk menjadi alat portabel. Butuh waktu 90 hari pada tahun 1972 untuk menciptakan prototipe pertama dari ide tersebut.

Telepon Genggam Pertama

Handphone Pertama

Cooper dan para insinyur yang bekerja untuknya, serta Mitchell mempatenkan penemuan “Radio Telephone System" yang diajukan pada 17 Oktober 1973 dengan nomor paten 3906166 dan disetujui pada September 1975 atas nama mereka. Cooper dianggap sebagai penemu pertama telepon genggam seluler (handphone) pertama dan orang pertama yang melakukan panggilan dengan prototipe ponsel genggam seluler tersebut pada 3 April 1973. Kejadian yang bersejarah tersebut disaksikan di muka umum di depan wartawan dan orang orang yang lewat di jalan kota New York. Panggilan pertama ditujukan kepada Dr. Joel S. Engel, kepala riset di Bell Labs.

Kalimat pertama yang diucapkan adalah "Joel, I'm calling you from a 'real' cellular telephone. A portable handheld telephone."

Panggilan pertama tersebut sebagai awal penanda mulainya pergeseran fundamental teknologi dan pasar komunikasi ke arah komunikasi telepon yang portabel dimana seseorang dapat langsung berkomunikasi langsung dengan orang lain, tidak lagi seperti dahulu kala dimana yang dituju adalah tempat sebagaimana telepon rumah. Ini adalah karya hasil dari visinya bagi komunikasi telepon genggam nirkabel personal yang membedakannya dari telepon mobil (Car Phones). Cooper kemudian mengungkapkan bahwa ia mendapat ide untuk mengembangkan ponsel setelah menonton Kapten Kirk yang menggunakan suatu alat komunikator pada acara serial televisi Star Trek.

Meskipun digelari sebagai ‘Bapak Telepon Selular (Ponsel)’, dengan rendah hati Martin Cooper mengatakan “Meskipun aku bagian dari penemuan tersebut, tapi karya tersebut adalah hasil kerja tim dan ratusan literatur orang orang yang menciptakan visi tentang bagaimana selular seperti hari ini, yang tentu belum sempurna. Kami masih terus bekerja dan berusaha untuk membuatnya lebih baik”.

Komersialisasi Produk

Handset pertama Motorola DynaTAC, mempunyai berat 1 kg (2,2 pon) dan 35 menit waktu bicara. Di tahun 1983, setelah mengalami empat kali iterasi, tim Cooper telah mengurangi berat handset menjadi setengahnya. Harga produk tersebut sekitar $ 4.000 (atau sama nilainya dengan$ 8.600 di tahun 2009). Cooper Meninggalkan Motorola sebelum mereka mulai menjual ponsel genggamnya ke konsumen.

Sistem Bisnis Selular

Martin Cooper memulai sebuah perusahaan dengan para mitra yang menyediakan sistem penagihan operator selular. Pada tahun 1986, mereka menjual Cincinnati Bell seharga $23m.

ArrayComm

Pada tahun 1992, Martin Cooper bergabung dengan Richard Roy, seorang peneliti di Universitas Stanford, untuk membentuk ArrayComm. Perusahaan ini mulai mengkhususkan dalam penciptaan komunikasi selular yang lebih efisien. Sementara memimpin perusahaan ini, Cooper menciptakan Hukum Cooper (Cooper's Law). Hukum ini menyatakan bahwa setiap 30 bulan jumlah informasi yang ditransmisikan melalui jumlah tertentu melalui spektrum radio bertambah dua kali lipat. Dia menyatakan bahwa hukum ini telah berlaku sejak tahun 1897 ketika Marconi mempatenkan telegraf nirkabel pertama kali.

Penghargaan dan Afiliasi

Pada tahun 1995, Martin Cooper menerima penghargaan Wharton Infosys Business Transformation Award untuk inovasi teknologi di bidang komunikasi. Cooper juga merupakan anggota Mensa International. Di tahun 2000 Martin Cooper termasuk Top Sepuluh Pengusaha di majalah Red Herring. Pada tahun 2009, ia bersama dengan Raymond Tomlinson dianugerahi Prince of Asturias, sebuah penghargaan bagi penelitian ilmiah dan penelitian teknis.

JavaScript is disabled!
To display this content, you need a JavaScript capable browser.


______________

“ Wireless is freedom. It's about being unleashed from the telephone cord and having the ability to be virtually anywhere when you want to be. That freedom is what cellular is all about. It pleases me no end to have had some small impact on people's lives because these phones do make people's lives better. They promote productivity, they make people more comfortable, they make them feel safe and all of those things. In the sense I had a small contribution there makes me feel very good” (Martin Marty Cooper)

Jumat, Agustus 27, 2010

Asal Usul Kamera LOMO

Mungkin beberapa dari kita sering mendengar kata LOMO atau kamera LOMO. LOMO merupakan singkatan dari (Leningradskoye Optiko Mechanichesckoye Obyedinenie).

LOMO adalah kamera dari Rusia yang ditemukan 1914 pada perang dunia pertama tepatnya di St. Petersburg Rusia. Di sana terdapat sebuah pabrik senjata dan alat-alat optik bernama LOMO.

Itu sebabnya kamera ini bernama LOMO. Kamera LOMO pertama kali diproduksi tahun 1982 dan sangat laris terjual. Jenis kamera LOMO pertama adalah LC-A. Namun, setelah produksi pertama, kamera LOMO sempat mati suri sebelum dihidupkan lagi oleh dua mahasiswa Viena, Austria Matthias Fiegl dan Wolfgang Stranzinger.

Mereka menemukan kamera LOMO pada tahun 1992 di daerah Praha, Ceko. Mereka membutuhkan waktu kurang lebih setahun untuk membenahi kamera tersebut hingga bisa digunakan kembali.

Setelah itu, mereka berkeliling dunia untuk mengajak orang-orang menggunekan kamera LOMO. Kamera LOMO kini berkembang pesat diseluruh dunia. Harga beberapa kamera LOMO mencapai jutaan rupiah, namun ada juga yang ratusan ribu rupiah sehingga masih terjangkau oleh pelajar. Hingga kini, ada beberapa jenis LOMO. Diantaranya :
Lomo Action Sampler

Lomo Colorsplash

Lomo Fisheye

Lomo Frogeye

Lomo Oktomat

Lomo Pop 9

Lomo Super Sampler

Lomo Holga

Lomo Diana

Lomo LC-A

Dari jenis-jenis tersebut, kamera LOMO memiliki beberapa kelebihan yang beraneka ragam. Ada yang memiliki beberapa lensa sehingga dalam 1 foto ada beberapa bagian, 4 lensa, 8 lensa, dan 9 lensa, ada yang warna hasil jepretan berbeda dengan warna asli, hasilnya seperti mata ikan (cembung), bisa digunakan dalam air, dan masih ada beberapa lainnya.

Pemakaiannya mudah tidak serumit kamera SLR, tanpa perlu teknik-teknik dasar yang rumit kita bisa mendapatkan hasil yang baik. Tanpa perlu diedit dengan photoshop hasilnya sudah cukup memuaskan.

Aksesoris untuk Kamera DSLR

Meski dengan kamera plus lensa sobat sudah bisa memotret, ada perlengkapan lainnya yang sebaiknya perlu dimiliki. Meski tidak wajib dimilik, beberapa perangkat bisa membuat hasil DSLR sobat menjadi semakin baik.

Aksesori tersebut mudah ditemukan dengan beragam pilihan. Namun yang bersifat melindungi sebaiknya anda miliki.

  • Tas Kamera
Kamera adalah alat yang biasa ditenteng kemana-mana. Karenanya, harus ada pelindung yang membawanya, yaitu tas khusus. Model tas kamera beragam, ada yang berbentuk selempang dan ransel. Biasanya ada slot-slot khusus di dalamnya, wadah untuk kamera, lensa dan aksesoris. Slot ini terdiri dari pembatas tebal, agar kamera tetap terlindung. Pilihlah tas kamera dengan pelindung tebal, anti lembab, dan berbahan anti air. Agar tak lembab sebaiknya sisipkan silica gel kedalam nya.

  • Flash Eksternal

Flash
(lampu kilat) bawaan memiliki kemampuan terbatas, begitu pula pengontrolannya. Jika sobat sering memotret obyek di dalam ruangan, pertimbangkan untuk membeli flash eksternal. Benda yang kadang disebut flash gun tersebut memiliki pancaran lebih luas dan kuat.

  • Filter


Berupa lingkaran kaca yang dipasang di muka lensa. Fungsi nya beragam, tergantung jenis filternya. Ada filter polarized, infrared, hingga aneka filter warna. Satu filter wajib yang harus dimiliki adalah filter UV. Selain sebagai pembias sinar ultra violet, filter tersebut juga sebagai pelindung lensa dari resiko tergores dan debu.

  • Cleaning Kit
Karena lensanya bisa dicopot, kamera DSLR beresiko kemasukan debu dan kotoran. Lensa yang sering dipegang pun bisa cepat kotor. Karenanya, pembersih kamera diperlukan. Cleaning kit umumnya terdiri dari tisu pembersih lensa, blower untuk menghilangkan debu, serta cairan untuk membersihkan noda pada lensa. Ada yang dijual sepaket, ada juga yang dijual terpisah.

  • Tripod
Saat memotret dalam kecepatan shutter/rana rendah, semisal memotret di malam hari, anda memerlukan tripod. Maksudnya agar tangkapan kamera tidak goyang. Pilihlah tripod yang benar-benar kokoh dan memiliki kaki-kaki yang kuat memijak.

  • Lens Hood
Fungsi utamanya adalah untuk mengurangi efek flare, yang dibiaskan cahaya lampu atau matahari. Beberapa lensa DSLR telah menyertakan lens hood dalam kardus paketnya.

  • Kartu Memori
Inilah pengganti film pada kamera analog. Kalau dikamera analog media penyimpannya menggunakan film, maka pada kamera DSLR media penyimpannya menggunakan kartu memori. Statusnya wajib untuk kamera DSLR. Pada kamera DSLR ini kebanyakan menggunakan jenis Compact Flash (CF) dan Secure Digital (SD). Mereknya pun beragam, dengan kapasitas dan kecepatan yang beragam pula. Pilihlah kartu memori dengan kapasitas simpan yang besar untuk berburu foto, ini dimaksudkan agar kita dapat menyimapan banyak foto hasil jepretan.

Kelebihan dan Kekurangan Kamera Pocket


Jumpa lagi sobat, pada postingan kali ini saya akan memberikan sedikit info tentang kelebihan dan kekurangan kamera kompak, pada postingan sebelum nya saya sudah memberikan info tentang kelebihan dan kekurangan kamera DSLR jika sobat belum membaca dan ingin membacanya terlebih dahulu silahkan baca di sini.

Kelebihan Kamera Kompak

  • Ukuran & Bobot
Soal ukuran dan berat, kamera saku tentu saja lebih ergonomis. Gampang masuk ke kantong dan tas tangan.

  • Tidak Berisik
Proses kerja kamera saku cenderung halus, tidak berisik.

  • Modus Otomatis
Kamera saku dilengkapi banyak fasilitas pemotretan otomatis yang serba gampang. Beberapa kini sudah dilengkapi dengan modus manual.

  • Harga Lebih Terjangkau
Kamera saku digital memang lebih murah dibanding dengan DSLR. Kini sobat bisa mendapatkan kamera saku model terbaru dengan harga di bawah Rp 1 juta.

  • Membidik LCD
Proses membidik obyek dikamera ini kebanyakan menggunakan layar LCD yang besar sehingga lebih nyaman. Layar LCD ini juga digunakan untuk melihat hasil jepretan.

Kekurangan Kamera Kompak

  • Kualitas Gambar
Karena sensor yang dimiliki kamera jenis ini kecil, maka kualitas gambar hasil jepretan nya masih kalah dengan hasil jepretan kamera DSLR yang memiliki sensor lebih besar.

  • Jangakuan ISO
Kamera saku memiliki rentang nilai ISO yang pendek sehingga untuk kondisi di suatu lokasi tertentu, seperti di dalam ruangan atau di malam hari kurang bagus hasil nya.

  • Kecepatan
Kamera kompak memiliki keterbatasan dalam kecepatan rananya, sehingga untuk memotret obyek yang bergerak cepat seperti objek balap motor agak sulit dilakukan.

  • Kontrol Manual Terbatas
Karena itu, pengesetan otomatis jadi andalan. Karenanya, kontrol manual dibatasi. Ini artinya sobat juga dibatasi untuk berkreasi dengan aneka gaya. foto. Foto dikamera saku memang diarahkan hanya untuk hasil “ terang dan tajam” saja.

  • Kurang Adaptif
Maksudnya adalah sulit mengganti lensa. Bagaimana jika sobat ingin memotret obyek yang jarak nya jau? Karena tidak bisa mengganti dengan jenis lenas tele, keinginan tersebut harus ditunda. Kecuali sobat membeli kamera kompak yang memiliki fasilitas lensa tele.

Aneka Modus pada Kamera DSLR

Pada kamera DSLR telah disediakan beberapa pilihan modus pemotretan : mulai yang otomatis, semi otomatis sampai modus manual sepenuhnya. Kebanyakan fotografer pemula atau amatir masih sering menggunakan modus otomatis, ini dikarenakan mereka masih takut akan mencoba modus manual sepenuhnya karena jika menggunakan manual mereka masih belum bagitu paham akan fungsi dari modus-modus tersebut. Penerapan modus dalam fotografi memang mempengaruhi hasil dari jepretan sebuah kamera, jika salah maka hasilnya kurang bagus begitu pula sebaliknya, jika penerapannya tepat maka foto yang dihasilkan akan bagus, karena alasan inilah para fotografer newbie masih suka menggunakan modus otomatis.

Namun jika ingin mencoba untuk berkreasi dan meng-explore kemampuan maka disarankan untuk memilih modus manual. Jangan takut untuk mencoba sesuatu yang baru, semakin kita mencoba maka semakin kita memahami fungsi-fungsi modus tersebut.


Apa saja setelan yang ada pemotrean yang bisa anda gunakan? Salah satunya adalah modus otomatis atau auto, modus ini cocok digunakan untuk menangkap momen-momen yang mendadak sehingga anda tidak perlu mengatur setting nya lagi, anda tinggal menekan tombol shutter dan hasil fotonya pun sudah jadi. Namun mengingat sifatnya yang auto maka hasil jepretan pun kurang begitu memuaskan dan tidak seperti yang diharapkan. Karena itu hasil foto dari jepretan modus ini cocoknya untuk dokumentasi saja.


  • Auto
Mungkin tanpa menjelaskan lebih panjang sobat sudah mengetahui kegunaanya. Modus ini ditandai dengan tulisan AUTO. Disebut auto karena kamera hanya memberikan setelan otomatis untuk seluruh pemotretan. Mulai dari shutter speed, aperture, ISO, white balance, focus dan flash.
  • Portrait
Modus ini cocok digunakan untuk memotret orang. Modus ini menciptakan efek latar belakang samar sehingga objek utama kelihatan menonjol. Efek ini dibuat dengan menggunakan diafragma yang besar yang membuat latar belakang buram atau tidak focus.



Contoh Foto Dengan Modus Portrait
  • Sport
Modus ini cocok digunakan untuk memotret objek yang bergerak cepat seperti mobil balap, motor balap atau aksi pemain bola di lapangan. Modus ini memberikan efek objek yang terekam seakan menjadi beku dan tetap berada dalam fokus. Modus ini dibuat dengan menggunakan kecepatan rana yang tinggi.



Contoh Foto Dengan Modus Sport
  • Landscape
Modus ini cocok digunakan untuk memotret objek yang jauh seperti pemandangan alam. Modus ini memberikan efek latar depan dan belakang berada dalam fokus sehingga keduanya tajam.



Contoh Foto Dengan Modus Landscape
  • Macro & Close-Up
Modus ini cocok digunakan untuk memotret objek yang sangat dekat seperti bunga, serangga, koin dll. Memang tidak banyak kamera yang memiliki kemampuan close-up ekstrem, maklum ini tergantung kualitas lensanya. Namun beberapa kamera keluaran sekarang sudah banyak yang dilengkapi dengan modus ini.



Contoh Foto Dengan Modus Macro / Close-Up
  • Night Scene
Modus ini cocok digunakan untuk memotret pada malam hari atau pada situasi yang minim cahaya. Lampu flash tidak diperlukan pada modus ini, melainkan dengan memanfaatkan sumber-sumber cahaya disekitar semaksimal mungkin. Untuk hasil yang bagus sebaiknya gunakanlah tripod pada saat memotret malam hari.



Contoh Foto Dengan Modus Night Scene

Kelebihan & Kekurangan Kamera DSLR



Pada postingan sebelum nya saya sudah memberikan penjelasan tentang tips memilih antara kamera DSLR atau kamera kompak, maka di sini saya akan memberikan penjelasan tentang kelebihan dan kekurangan kamera DSLR. Jika sobat belum membaca penjelasan tentang tips memilih antara kamera DSLR atau kamera kompak dan ingin membaca nya terlebih dahulu silahkan saja sobat lihat di sini.

Kelebihan Kamera DSLR

Kualitas Gambar
Karena sensor DSLR lebih besar, kualitas tangkapan nya cenderung lebih bagus dibanding dengan kamera kompak.

Fleksibel
DSLR bisa dengan mudah berganti lensa sesuai kebutuhan.

Kecepatan
DSLR lebih cepat dalam soal kecepatan rana (kecepatan menagkap gambar), start up, dan juga shutter lag (jeda antara waktu menekan tombol bidik hingga gambar tersimpan).

Viewfinder Optis
Dengan viewfinder optis, apa yang terlihat di jendela bidik akan sesuai dengan hasil yang ter-rekam.

Jangkauan ISO Lebar
Setting ISO (tingkat kepekaan sensor pada cahaya) memiliki jangkauan lebih luas, sehingga lebih fleksibel memotret di segala kondisi bahkan di tempat yang minim cahaya sekalipun.

Kontrol Manual
Meski pada beberapa kamera kompak telah dilengkapi setelan manual untuk memotret, namun jumlah dan fleksibilitas nya lebih beragam di DSLR.

Nilai
Kamera DSLR dipandang memiliki nilai leibih dari pada kamera kompak. Karena nya faktor “kadaluarsa” nya lebih panjang. Investasi pada lensa tidak akan basi karena bisa terus dipakai.

Ruang Ketajaman
Sering disebut depth of field. Dengan DSLR, ruang ketajaman obyek foto bisa diatur dengan leluasa. Dengan fitur ini sobat bisa membuat foto dengan objek yang tajam dan latar belakang buram.

Kualitas Optik
Kualitas lensa DSLR tentu saja lebih bagus dengan kamera saku. Selain itu, pilihan kualitasnya beragam, tergantung isi saku sobat.

Kekurangan Kamera DSLR

Harga
Kamera DSLR memang lebih mahal dari pada kamera saku. Namun sekarang sudah ada kamera DSLR kelas entry level yang harga nya lebih terjangkau.

Berbobot
Ukuran dimensi nya tentu saja lebih besar dibandingkan kamera kompak. Mengambil nya dari tas membutuhkan waktu beberapa saat.

Butuh Perawatan
Kamera ini cenderung butuh perawatan ekstra. Ketika sobat mengganti-ganti lensa, ada kemungkinan debu dan kototran masuk ke sensor, sehingga sobat harus rajin membersihkan nya agar kamera tidak cepat rusak.

Kompleks
Pengelolaan dan pengesettan kamera DSLR memang lebih komplek, karena dirancang untuk pemotretan manual. Namun kini banyak kamera DSLR baru yang menyertakan fasilitas tambahanuntuk pengelolaan yang mudah dan otomatis di dalam nya.

Membidik via Viewfinder
Kebanyakan kamera DSLR tidak menyediakan fasilitas LCD untuk membidik obyek, seperti pada kamera saku. Namun beberapa kini, sudah menyediakan fasilitas ini lewat feature Live View.

Info Dasar Mengenai Kamera Digital SLR

Salam, saya adalah seorang yang baru saja memulai untuk belajar foto dan kali ini saya akan coba untuk share mengenai info dasar mengenai kamera digital SLR atau yang sering kita sebut DSLR. Info ini saya dapatkan pada saat browsing ke forum kaskus dari seorang member dengan id rakasara.

Kamera DSLR (digital single-lens reflex) adalah kamera digital yang menggunakan sistem cermin otomatis dan pentaprisma atau pentamirror untuk meneruskan cahaya dari lensa menuju viewfinder optikal yang berada dibelakang kamera.

Cara kerja DSLR adalah sebagai berikut: untuk tujuan melihat objek, cermin akan memantulkan cahaya yang datang dari lensa menuju keatas dengan sudut sekitar 90 derajat. Kemudian cahaya dipantulkan oleh pentaprisma ke mata fotografer. Selama proses pengambilan foto, cermin akan bergerak membuka keatas dan jendela rana membuka yang memungkinkan lensa memproyeksikan cahaya menuju ke sensor.

Karakter utama DSLR adalah:
1.Apa yang kita lihat adalah apa yang lensa lihat. “what you see is what you get”.
2.Lensa dapat diganti-ganti sesuai dengan kebutuhan.
3.Biasanya memiliki ukuran sensor yang besar yang akan menghasilkan gambar lebih baik.
4.Jeda waktu (lag time) jauh lebih singkat dibandingkan kamera biasa.

Komponen Utama Kamera DSLR

Komponen Utama Kamera DSLR

Komponen Utama DSLR:
1.Sensor
Jika dalam kamera analog kita mengenal film sebagai media perekam data, maka dalam kamera digital kita menyebutnya sensor. Sensor berfungsi menangkap signal cahaya yang berasal dari lensa ketika tombol shutter ditekan. Ada berbagai macam sensor yg ada di pasaran, antara lain CMOS, CCD, dan LIVEMOS.

2.Shutter
Shutter adalah alat dalam komponen kamera yang berfungsi sebagai penentu ketajaman pada sebuah foto. Alat ini bekerja dengan cara membuka dan menutup signal cahaya yang datang dari lensa. Saat kita memotret sebuah objek pada siang hari yang terik maka kita membutuhkan shutter cepat guna membatasi cahaya yang masuk ke sensor sebab pada siang hari cahaya sangat berlimpah. Lain halnya jika di malam hari, shutter akan bergerak lambat karena signal cahaya sangat lemah.
Kecepatan normal shutter adalah 1/125detik.

3.Lensa
Dalam sebuah kamera, lensa ibarat mata bagi manusia. Dalam sebuah lensa terdapat berbagai macam optik. Masing – masing optik memiliki kinerja yang saling berhubungan. Diafragma tertanam di dalam lensa. dan bertugas mengatur ruang tajam ( Depth Of Field ) sebuah foto.

4.Viewfinder
Viewfinder adalah jendela untuk membidik sebuah objek, di dalamnya berisi informasi setting dan parameter kamera.

5.Penyimpan data
Setelah foto direkam oleh sensor maka sensor akan memproses foto itu dan kemudian akan di simpan dalam media penyimpan data. Media penyimpan data dalam DSLR adalah kartu memori, yang biasa dipakai adalah model CF card dan SD card.

Setelah kita tahu komponen utama dalam DSLR maka kita juga akan belajar cara mengatur fungsi kerja kamera DSLR. Memotret dengan kamera DSLR tidaklah semudah memotret dengan kamera saku digital, sebab DSLR memiliki berbagai settingan yang rumit. Antara lain:
1.White Balance ( WB )
Adalah keseimbangan cahaya yang mempengaruhi pencahayaan dalam sebuah foto. White balance disesuaikan dengan kondisi pencahayaan disekitar objek. Macam- macam white balance adalah daylight, shadow, tungsten, cloudly, dan auto. Jika memotret dengan bantuan pencahayaan sinar matahari, kita dapat menyettingnya menjadi daylight. Kesalahan dalam menentukan white balance berakibat warna dalam sebuah foto tampak tidak realistis.

2.ISO sensitivity
Bertugas mengatur kepekaan penerima cahaya. Tidak membuat agar sensornya menjadi lebih peka tetapi mengatur penguatan signal cahaya. Akibatnya noise juga ikut meningkat bila menggunakan ISO tinggi, dan akan mengurangi detail pada foto. Rentang ISO dalam DSLR berbeda – beda antara 80 – 6400. Semakin rendah ISO yang digunakan maka semakin halus gambar yang diciptakan tetapi ISO rendah hanya memungkinkan dipakai apabila pencahayaan dalam keadaan baik yaitu pada siang hari dengan cahaya matahari terik. Sebaliknya jika menggunakan ISO tinggi maka gambar yang dihasilkan akan terlihat kasar. ISO tinggi hanya dipakai apabila memotret dalam cahaya yang sangat minimal dan hanya dipakai untuk memotret objek yang bergerak cepat.

3.Shutter speed
Shutter speed adalah kunci utama dalam menangkap objek dalam sebuah foto. Tanpa shutter speed yang memadai maka hasil foto tidak akan sesuai dengan apa yang kita harapkan. Bereksperimen dengan shutter speed dapat menjelaskan apa yang ada dalam sebuah foto yang kita ambil.

Ada beberapa tehnik dalam fotografi yang bermain dengan shutter speed:

Menantang gelap : foto ini seharusnya lebih gelap karena diambil pada malam hari, tapi karena menggunakan shutter speed 1/25detik maka hasilnya akan demikian.

Menantang gelap : foto ini seharusnya lebih gelap karena diambil pada malam hari, tapi karena menggunakan shutter speed 1/25detik maka hasilnya akan demikian.

Motion : foto ini akan terlihat datar bila menggunakan shutter speed normal, tapi dengan kecepatan 1/30detik foto ini terasa memiliki motion.

Motion : foto ini akan terlihat datar bila menggunakan shutter speed normal, tapi dengan kecepatan 1/30detik foto ini terasa memiliki motion.

Ruang gerak flash : karena cahaya pada siang hari terlalu kontras maka gunakan saja kecepatan 1/60detik dan flash untuk mengatasi kontras cahaya. 1/60detik adalah kecepatan yang ideal antara shutter speed dan Flash.

Ruang gerak flash : karena cahaya pada siang hari terlalu kontras maka gunakan saja kecepatan 1/60detik dan flash untuk mengatasi kontras cahaya. 1/60detik adalah kecepatan yang ideal antara shutter speed dan Flash.

Freeze! : momen seperti ini merupakan tantangan bagi fotografer,karena semua berlangsung sangat cepat.

Freeze! : momen seperti ini merupakan tantangan bagi fotografer,karena semua berlangsung sangat cepat.

4.Aperture/diafragma
Aperture atau yang sering disebut diafragma berada dalam sebuah lensa. Diafragma ini bertugas mengatur ruang tajam ( Depth Of Field ) dalam sebuah foto. DSLR dapat mengatur diafragma secara manual sesuai dengan kebutuhan pemotretan.

DOF Luas f/22 : memotret arsitektur bangunan membutuhkan DOF luas untuk menajamkan seluruh karakter dari bangunan tersebut.

DOF Luas f/22 : memotret arsitektur bangunan membutuhkan DOF luas untuk menajamkan seluruh karakter dari bangunan tersebut.

DOF Sempit f/5,6 : dalam foto ini antara foreground dan background akan terpisah yaitu dengan menggunakan DOF sempit maka kita dapat mengkaburkan bagian foto yang tidak kita perlukan dan hanya tajam pada bagian yang menjadi titik fokus pada foto.

DOF Sempit f/5,6 : dalam foto ini antara foreground dan background akan terpisah yaitu dengan menggunakan DOF sempit maka kita dapat mengkaburkan bagian foto yang tidak kita perlukan dan hanya tajam pada bagian yang menjadi titik fokus pada foto.

Sumber: Kaskus.us

Jenis - jenis Lensa Camera DSLR

Lensa merupakan alat terpenting dari kamera. Berfungsi untuk memfokuskan cahaya hingga mampu menerakan gambar tangkapan ke medium penangkap (film atau sensor digital). Terdiri atas beberapa lensa/optik yang berjauhan yang bisa diatur sehingga menghasilkan ukuran tangkapan gambar dan variasi fokus yang berbeda.

Lensa DSLR bisa dikelola secara manual dengan tangan, tanpa lewat tombol. Hal ini memungkin kan sobat leluasa untuk melakukan pembesaran (zoom-in) atau pengecilan (zoom-out).

Kamera DSLR menggunakan lensa berjenis 35 mm. ukuran dan jenis lensa ini beragam, mulai dari lensa tele (untuk memotret jauh), lensa macro (untuk memotret jarak dekat atau obyek kecil) dan lensa wide (untuk memotret sudut lebar). Setiap produsen kamera juga memproduksi lensa 35 mm, namun banyak pula vendor yang khusus membuat lensa untuk kamera DSLR. Setiap vendor mempunyai mount (dudukan lensa) yang berbeda, sehingga tidak setiap merek lensa 35 mm bisa dipasangkan dengan kamera.

Beberapa jenis lensa yang banyak dikenal di kalangan fotografer adalah :
  • Sudut Super Lebar (Super Wide Angel)
Kadang disebut lensa fish-eye. Jangkauan sangat luas, sehingga kadang membentuk distorsi bentuk.
Contoh ukuran lensa : 10 mm, 15 mm.


Contoh Lensa Super Wide Angle
  • Sudut Lebar (Wide Angle)
Lensa berjangkauan lebar. Cocok untuk memotret penorama atau pemandangan.
Contoh unkuran lensa : 18 mm, 24 mm, 28 mm.

Contoh Lensa Wide Angle
  • Standar
Lensa berjangkauan normal. Biasanya memiliki sudut pandang 50 derajat. Cocok dipakai untuk memotret portrait.
Contoh ukuran lensa : 50 mm

Contoh Lensa Standar
  • Telefoto
Lensa berjangkauan panjang, biasa dipakai oleh fotografer di pinggir lapangan sepak bola atau paparazi.
Contoh ukuran lensa : 85 mm, 100 mm, 135 mm, 200 mm, 300mm.

Contoh Lensa Tele
  • Makro
Lensa berjangkauan sempit, biasa nya digunakan untuk membuat foto makro atau memotret detil-detil dari sebuah benda.
Contoh ukuran lensa : 50 mm macro, 100 mm macro, 135 mm macro

Contoh Lensa Makro